MTsN 2 Kepulauan
Meranti menggelar pesta demokrasi yang merupakan implementasi projek profil
penguatan Pancasila bertema 'Suara Demokrasi' dalam rangka pemilihan calon
ketua dan wakil ketua OSIM periode 2023 – 2024, Sabtu (18/11/2023). bertempat
di halaman madrasah, dan diikuti oleh siswa kelas VII, VIII, IX serta
Majelis guru dan Tenaga Kependidikan, Sebanyak hampir Empat ratus pelajar MTsN
2 Kepulauan Meranti suarakan dan coblos pilihannya masing-masing.
Sebelum
siswa menggunakan hak pilihnya, masing-masing kandidat menyampaikan visi dan
misi sebagai calon ketua OSIM dihadapan siswa, guru dan Tenaga kependidikan. 4
pasang kandidat sebagai calon ketua dan wakil ketua OSIM yaitu : pasangan nomor
urut 1 atas nama Adam – Nayla (VIII.D/VII.B), pasangan nomor urut 2 Wawa – Fail
(VIII.B/VII.A), pasangan nomor urut 3 Ayla – Afif (VIII.B/VII.C), dan pasangan
nomor urut 4 Hasbia – Zikri (VIII.B/VII.D).
Pencoblosan secara
resmi dibuka oleh Kepala Madrasah, Drs. H. Hufroni. "Atas nama Kepala MTsN
2 Kepulauan Meranti, bersama kita buka kegiatan Pemilihan Ketua-Wakil Ketua
OSIM masa bakti 2023-2024 dengan mengucapkan Basmallah," ujar Hufroni.
Pemilihan Ketua dan
Wakil Ketua OSIM layaknya Pemilu ini, merupakan kegiatan rutin tahunan di semua
madrasah atau sekolah di Indonesia. Ruang belajar berdemokrasi ini diharapkan
dapat dimanfaatkan secara baik. Tidak hanya untuk kandidat Ketua OSIM, tapi
juga kepada semua siswa yang memberikan hak pilihnya.
Hufroni mengatakan,
melalui pemilihan ketua OSIM ini diharapkan lahir pemilih yang rasional, yakni
pemilih yang memilih karena pendekatan visi, misi, program kerja, dan rekam
jejak masing-masing kandidat. Bukan pemilih yang memilih karena pendekatan
se-kelas, se-jurusan, se-kesukuan, se-kedaerahan atau primordialisme.
"Ini kita jadikan
referensi bagi siswa untuk kelak menjadi pemilih pemula yang baik di helat
Pemilu 2024 yang tahun depan akan dialami untuk pertama kalinya bagi siswa yang
sudah berusia 17 tahun," ujar Hufroni.
Dalam Kesempatan yang sama Wakil bidang kesiswaan, Siti Masyitah, S.Ag menyampaikan
sambutannya. “Mari kita sukseskan pemilihan umum ketua dan wakil ketua OSIM
masa bakti 2023-2024 ini dengan menyalurkan hak pilih kita sebagai siswa
madrasah, tentunya untuk Madrasah kita kedepan lebih baik lagi.
Dalam
laporannya, Wakil bidang kesiswaan, Siti Masyitah, S.Ag menjelaskan, pemilih
berjumlah 400 dengan rincian, jumlah siswa keseluruhan 363, putra 191 dan putri
172, sementara jumlah guru dan pegawai 37. Sebelum pemilihan dilaksanakan debat
kandidat oleh calon ketua dan wakil ketua OSIM, pencoblosan, dan penghitungan
suara. Siti Masyitah menambahkan pemilihan menggunakan asas demokrasi pemilu,
surat suara dianggap gugur jika rusak baik sobek maupun ada coblosan lain yang
tidak sesuai dengan ketentuan surat suara sah.
Lebih lanjut ia
menjelaskan, pemilihan dilaksanakan secara adil, jujur, dan rahasia. Sejalan
dengan penanaman nilai demokrasi pada implementasi Profil Pelajar Pancasila
dengan mengajak seluruh peserta didik kelas Tujuh ikut serta dalam segala
proses perjalanan pemilihan. Selayaknya pemilu, pemilihan dilaksanakan secara
rapi dan tertib. Peserta mencoblos lewat bilik pencoblosan dan memasukkan ke dalam
kotak suara. Peserta yang telah memilih ditandai dengan tinta ungu di tangan
masing-masing.
Penghitungan suara
dilakukan bersama-sama dengan perbedaan suara yang cukup siginifikan. Paslon
nomor urut 2 keluar sebagai pemenang pada Pemilihan umum ketua dan wakil
ketua OSIM dengan perolehan sebanyak 306
suara. Sementara 12 suara untuk Paslon nomor urut 1, 29 suara untuk paslon nomor urut 3 dan 17
suara untuk Paslon nomor urut 4. Sedangkan suara tidak sah sebanyak 36 suara.
"Alhamdulillah,
kami telah diberikan amanah untuk menjadi Ketua OSIM dan Wakil Ketua OSIM masa
bakti 2024. Kami sangat berharap kepada kita semua untuk bisa bekerja sama
dalam mensukseskan program-program yang akan kami buat untuk madrasah
kedepannya," tutur Wawa, Ketua OSIM terpilih 2024.
0 komentar:
Posting Komentar